AirAsia akan Buka Rute Palembang - Kuala Lumpur September 2025

1 day ago 4

TEMPO.CO, Palembang - Maskapai AirAsia akan kembali membuka rute perjalanan Palembang - Kuala Lumpur - Palembang, setelah status Bandara Sultan Mahmud Badarudin II kembali menjadi bandara internasional sejak April 2025 lalu.

Kepala Urusan Pemerintahan dan Kebijakan Indonesia PT Indonesia AirAsia, Eddy Krismeidi Soemawilaga, mengatakan, rencana untuk melayani penerbangan internasional pertama ini direncanakan akan dibuka pada September atau Oktober mendatang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Proses perizinan sudah kami masukkan ke Direktorat Jendral Perhubunhan Udara dan di sektor terkait, mudah mudahan berjalan lancar. Kemungkinan bisa lebih cepat lagi kalau perizinan bisa lebih cepat selesai," kata Eddy saat ditemui di lobi Kantor Gubernur Sumatera Selatan, Senin. 2 Juni 2025.

Eddy mengatakan, Kuala Lumpur masuk menjadi penerbangan perdana yang akan dilakukan AirAsia di Palembang karena kota itu bagian dari hub international terbesar yang dimiliki AirAsia.

"Kuala Lumpur adalah ibu kota Malaysia yang kalau kami lihat dari jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Indonesia, berkontribusi cikup signifikan dibanding yang lain," kata Eddy.

Sebelumnya, AirAsia pernah membuka penerbangan yang sama sebelum Covid-19 melanda Indonesia, khususnya di Sumatera Selatan. Ia menyebut, pada saat itu kinerja AirAsia mencapai 83 persen, dengan mengangkut penumbang sekitar 160 ribu.

"Jadi, kami akan membuka penerbangan satu kali dalam sehari seperti sebelumnya," kata Eddy.

Bandara Siapkan Penerbangan Internasional

Sementara, dalam penerbangan internasional perdana, General Manager Bandara Sultan Mahmud Badarudin II R Iwan Winaya Mahdar mengatakan telah menyiapkan segala hal, termasuk fasilitas, sumber daya manusia (SDM) sejak dikeluarkannya Keputusan Menteri Nomor 26 pada 25 April 2025 lalu.

Iwan mengatakan, Bandara SMB II telah melakukan penerbangan internasional sebelum turun status ke domestik. Data pada 2019 menunjukkan ada sekitar 253.634 penumpang khusus internasional yaitu penerbangan Palembang - Kuala Lumpur dan Palembang - Singapura dengan maskapai AirAsia, Jet Star, Tiger, Scoot, Lion dan Garuda Indonesia. 

"Tentunya kita terbuka, mudah-mudahan ini jadi penerbangan perdana dari AirAsia yang pastinya akan berpacu dengan maskapai yang lain," katanya.

Saat ditanya mengenai maskapai yang akan menyusul untuk penerbangan selanjutnya, Iwan mengatakan, secara formal belum ada surat langsung ke bandara. Namun, secara informal bandara mendapatkan informasi jika maskapai grup Batik Air yaitu Malindo milik Malaysia akan melakukan penerbangan di Indonesia.

"Sudah mengajukan kembali, jadi mudah-mudahan bisa berjalan seperti sebelumnya dan menjadi alternatif pengguna jasa bandara apakah akan naik AirAsia, Malindo, atau yang lainnya," tuturnya.

Read Entire Article
International | Entertainment | Lingkungan | Teknologi | Otomotif | Lingkungan | Kuliner |