- Rabu, 4 Desember 2024 22:22 WIB
ANTARA - Partai oposisi Korea Selatan pada Rabu (4/12) mengajukan mosi untuk memakzulkan Presiden Yoon Suk-yeol, yang pada Selasa (3/12) malam mengumumkan darurat militer dan mencabutnya pada Rabu pagi setelah Majelis Nasional menolak penerapan status tersebut. Sebanyak 191 anggota parlemen dari Partai Demokrat oposisi utama dan lima partai oposisi kecil lainnya mengajukan mosi untuk menggulingkan Yoon dari jabatannya. (XINHUA/Rijalul Vikry/Chairul Fajri/Gracia Simanjuntak)
Komentar
Berita Terkait
Mantan Presiden Korea Selatan minta maaf kepada rakyat
- 21 Maret 2017
Korsel gelar sidang perdana kasus pemakzulan Park Geun-hye
- 22 Desember 2016
Korea Selatan rayakan pemakzulan Presiden Park Geun-Hye
- 11 Desember 2016
Pakar tekankan pemerintah butuh oposisi untuk kepentingan publik
- 17 Oktober 2024
AS yakin Korut siap uji coba nuklir ke-7, tunggu keputusan politik
- 23 November 2024
Video Terkait
Surya Paloh jawab teriakan 'oposisi': bodoh sekali!
- 9 November 2019
CSIS: Bergabungnya Gerindra bisa dimaklumi
- 30 Oktober 2019
Jadi oposisi, PAN dukung kebijakan pemerintah
- 26 Agustus 2019
Pertemuan Prabowo Megawati untuk kepentingan bangsa
- 24 Juli 2019
Menlu Retno: Perlu demokrasi untuk pulih dari pandemi
- 9 Desember 2021
BDF Desember 2020, ajang promosi pariwisata Bali
- 4 Desember 2020
Pemberdayaan UMKM jadi fokus utama Bali Democracy Forum 2020
- 7 November 2020
Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.