- Minggu, 27 April 2025 22:59 WIB
ANTARA - Rwanda meluncurkan pengobatan baru untuk mengatasi penyakit malaria pada Jumat (25/4). Negara di Afrika Timur itu mencatat hingga 800 ribu kasus malaria pada tahun lalu. (XINHUA/Suwanti/Sandy Arizona/Rijalul Vikry)
Komentar
Berita Terkait
Hari Malaria Sedunia 25 April, yuk kenali gejalanya
- 25 April 2025
Langkah efektif cegah malaria
- 25 April 2025
BRIN kembangkan sistem diagnosis malaria berbasis AI
- 10 April 2025
WHO desak AS kembali danai perawatan kesehatan global
- 18 Maret 2025
Video Terkait
WHO berikan sertifikasi eliminasi malaria kepada Mesir
- 21 Oktober 2024
Kamerun luncurkan vaksinasi malaria pertama untuk anak-anak
- 24 Januari 2024
Kaltara gencarkan edukasi penyakit ATM karena kasus masih tinggi
- 21 November 2023
Dinkes Kaltim cegah penyebaran malaria pada pekerja di IKN
- 15 November 2023
Berdayakan kader, Pemkot Jayapura tekan penyebaran malaria
- 4 November 2023
AIDS, TB, dan malaria meningkat, ini langkah Pemkot Kendari
- 4 Oktober 2023
Cegah malaria, Otorita IKN monitor kesehatan pekerja konstruksi
- 17 Agustus 2023
Mencoba Tali Kuning, ramuan tradisional Papua pengusir malaria
- 27 Oktober 2021
Antisipasi malaria, Dinkes Merauke tes cepat peserta PON
- 30 September 2021
Pandeglang terbitkan Perda eliminasi malaria
- 10 Juni 2021
Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.