Kata Mendikdasmen soal Puluhan Siswa di Cianjur Keracunan Makan Bergizi Gratis

1 week ago 7

8000 hoki Daftar web Slots Maxwin Indonesia Terpercaya Pasti Lancar Jackpot Non Stop

hoki kilat slot Data Akun situs Slot Gacor Indonesia Terpercaya Gampang Lancar Jackpot Setiap Hari

1000 Hoki Online List Demo server Slots Maxwin Japan Terbaik Gampang Lancar Scatter Full Setiap Hari

5000hoki Data Daftar website Slot Maxwin Terbaik Mudah Menang Online

7000 Hoki Online Data Demo website Slot Gacor Myanmar Terkini Mudah Lancar Menang Setiap Hari

9000 Hoki Online Data Akun situs Slots Maxwin Singapore Terkini Mudah Lancar Win Full Online

Akun situs Slots Maxwin Myanmar Terbaru Gampang Lancar Scatter Online

Idagent138 login Id Slot Maxwin Terbaik

Luckygaming138 login Slot Game

Adugaming Akun Slot Anti Rungkat Terpercaya

kiss69 Daftar Akun Slot Anti Rungkad Terbaik

Agent188 login Id Slot Anti Rungkad Terpercaya

Moto128 login Slot Maxwin

Betplay138 Akun Slot Maxwin Online

Letsbet77 Id Slot Anti Rungkat Online

Portbet88 Daftar Id Slot Game Terpercaya

Jfgaming login Id Slot Gacor Online

Mg138 Id Slot Anti Rungkad Terpercaya

Adagaming168 login Akun Slot Game Terpercaya

Kingbet189 login Slot Maxwin

Summer138 Slot Anti Rungkat Online

Evorabid77 login Id Slot Game Terbaik

bancibet Daftar Akun Slot Maxwin

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti meminta agar program Makan Bergizi Gratis (MBG) dapat dievaluasi agar tidak terjadi lagi kasus keracunan yang mengorbankan anak di sekolah. Dia mengatakan hal ini merespons kasus siswa keracunan MBG di Cianjur, Jawa Barat.

“Kami mengetahui itu dari media massa. Mudah-mudahan ini bisa menjadi evaluasi dari pihak-pihak terkait,” kata Abdul Mu’ti saat ditemui usai menghadiri Konferensi Pers Survei Penilaian Integritas (SPI) Pendidikan 2024 di Gedung KPK, Jakarta, Kamis, 24 April 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mu’ti berharap pelaksanaan MBG dapat terus disempurnakan agar bisa terlaksana dengan sebaik-baiknya. Dia juga menyampaikan meski pihaknya mendukung penuh program MBG, namun dia menyampaikan apabila terdapat masalah tetap perlu ada evaluasi. “Tentu, kalau ada masalah itu bagian dari evaluasi kita bersama-sama,” kata dia.

Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menetapkan Kejadian Luar Biasa karena 176 warga, termasuk 78 siswa, keracunan setelah menyantap Makan Bergizi Gratis. Akibatnya sebagian besar dari mereka mendapat perawatan di rumah sakit.

"Warga yang mengalami keracunan selama dua hari terakhir sekitar 176 orang dengan rincian 23 siswa SMP PGRI 1, 55 siswa MAN I Cianjur dan 98 warga Kecamatan Mande," kata Kepala Dinkes Cianjur Yusman Faisal di Cianjur, Selasa, 22 April 2025, seperti dikutip Antara.

Sementara warga Kecamatan Mande mengalami keracunan massal setelah menyantap hidangan yang disuguhkan dalam acara hajatan salah seorang warga pada Senin, 21 April 2025. Insiden siswa keracunan juga terjadi pada Senin.

Selama menetapkan status KLB, Dinkes memaksimalkan penanganan terhadap korban yang sudah terdata, baik yang masuk ke rumah sakit ataupun dirawat di rumah. Tim dari setiap puskesmas mendatangi setiap korban untuk memantau perkembangan kondisi kesehatannya secara rutin hingga dipastikan sudah kembali pulih seperti semula.

"Informasi terbaru kondisi korban keracunan mulai membaik dan mendapat pengawasan dari tenaga kesehatan di masing-masing puskesmas," katanya.

Yudono Yanuar berkontribusi dalam penulisan artikel ini

Pilihan Editor: Teror Tentara Setelah Revisi UU TNI

Read Entire Article
International | Entertainment | Lingkungan | Teknologi | Otomotif | Lingkungan | Kuliner |