Tim Anjing Pelacak Polri Berhasil Temukan Korban Gempa Myanmar

3 days ago 6

8000 Hoki Online Data Daftar website Slots Maxwin Singapore Terbaik Sering Menang Full Banyak

hoki kilat slot Top Login server Slot Maxwin Philippines Terpercaya Mudah Menang Banyak

1000 hoki ID situs Slots Maxwin Thailand Terpercaya Pasti Scatter Full Online

5000 Hoki Online List Platform situs Slots Maxwin Cambodia Terpercaya Mudah Scatter Full Online

7000 hoki Platform website Slot Maxwin Singapore Terpercaya Mudah Win Full Online

9000hoki.com List Login web Slots Gacor Indonesia Terbaru Mudah Lancar Scatter Full Setiap Hari

Agen situs Slots Maxwin Singapore Terkini Sering Lancar Menang Online

Idagent138 Id Slot Anti Rungkat Terbaik

Luckygaming138 Slot Anti Rungkat

Adugaming login Slot

kiss69 Daftar Akun Slot Maxwin Terpercaya

Agent188 Id Slot Game Terpercaya

Moto128 Slot Anti Rungkat Terbaik

Betplay138 Daftar Slot Anti Rungkad Terpercaya

Letsbet77 Daftar Slot Anti Rungkad Online

Portbet88 Id Slot Anti Rungkad Online

Jfgaming login Id Slot Game

Mg138 Daftar Akun Slot Maxwin Online

Adagaming168 login Akun Slot Game

Kingbet189 Id Slot Maxwin

Summer138 Akun Slot Maxwin Terpercaya

Evorabid77 Akun Slot Game

CNN Indonesia

Jumat, 04 Apr 2025 13:05 WIB

Tim K9 INASAR 1 berhasil menemukan satu korban gempa di Myanmar. Operasi melibatkan Polri dan anjing pelacak, dengan jumlah korban tewas mencapai 3.085. Tim K9 INASAR 1 yang tergabung dalam Operasi Kemanusiaan Myanmar 2025 berhasil menemukan satu korban gempa dalam pencarian yang dilakukan pada Rabu (2/4). Ilustrasi (REUTERS/Patipat Janthong)

Jakarta, CNN Indonesia --

Tim K9 INASAR 1 yang tergabung dalam Operasi Kemanusiaan Myanmar 2025 berhasil menemukan satu korban gempa dalam pencarian yang dilakukan pada Rabu (2/4).

Operasi pencarian yang dilaksanakan di dua lokasi perumahan warga di Naypyidaw itu melibatkan empat personel Polri dan dua anjing pelacak K9.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam pencarian itu, lokasi pertama yang dituju tim adalah Site I. Saat itu, anjing pelacak K9 Walet berhasil menemukan satu titik sumber bau yang diduga berasal dari korban.

"Setelah K9 Walet menemukan titik bau di Site I, kami segera melakukan eksekusi dan berhasil menemukan satu korban perempuan yang sudah meninggal dunia," kata K9 Officer Iptu Erasmus dalam keterangan tertulis, Kamis (3/4).

Tim K9 kemudian melanjutkan pencarian ke lokasi kedua, Site II, sekitar pukul 14.00 waktu Myanmar.

K9 Walet kembali menunjukkan hasil dengan menemukan titik bau yang diduga berasal dari korban lain.

"Kami langsung menginformasikan temuan ini kepada tim penyelamat INASAR untuk segera melakukan evakuasi di lokasi tersebut," katanya.

Tim K9 INASAR 1 terdiri dari empat personel Polri yang terdiri dari Iptu Erasmus sebagai K9 Officer, Aipda M. Sahid dan Bripka Hasan Musa sebagai handler K-9, serta Aipda Triyo Arbi yang bertugas sebagai veterinarian K-9.

Dua anjing pelacak yang turut serta dalam pencarian ini, K9 Gizi dan K9 Walet.

Jumlah korban tewas akibat gempa bumi di Myanmar telah meningkat hingga lebih dari 3.000. Angka tersebut diumumkan junta militer Myanmar pada Kamis (3/4) atau enam hari setelah negara itu diguncang gempa M 7,7.

Pernyataan dari juru bicara junta mengatakan bahwa 3.085 kematian telah dikonfirmasi, dengan 341 orang masih hilang dan 4.715 orang terluka.

(fra/yoa/fra)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
International | Entertainment | Lingkungan | Teknologi | Otomotif | Lingkungan | Kuliner |