Siklon tropis dan dampaknya, dari storm surge hingga gelombang badai

8 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Pernah mendengar kabar tentang badai besar yang menerjang lautan dan menyebabkan ombak tinggi hingga hujan deras selama berjam-jam?

Fenomena tersebut dikenal sebagai siklon tropis yaitu salah satu peristiwa cuaca ekstrem yang bisa berdampak luas, baik di lautan maupun daratan. Meskipun jarang terjadi langsung di Indonesia, keberadaan siklon tropis di sekitar wilayah ini tetap dapat mempengaruhi kondisi cuaca.

Agar lebih jelas, berikut penjelasan tentang apa itu siklon tropis dan apa saja dampaknya, merangkum dari berbagai sumber:

Baca juga: BPBD DIY waspadai dampak bibit Siklon 99S di wilayah Yogyakarta

Apa itu siklon tropis?

Siklon tropis adalah badai besar yang terbentuk di atas perairan hangat di daerah tropis. Badai ini membawa angin kencang, hujan lebat, dan gelombang laut tinggi. Siklon tropis dapat menyebabkan kerusakan di wilayah pesisir, membahayakan pelayaran, bahkan memutus akses transportasi.

Meskipun Indonesia bukan jalur lintasan langsung siklon tropis, efeknya tetap bisa dirasakan. Hal ini terjadi karena pergerakan siklon tropis dapat mempengaruhi arah angin, curah hujan, dan kondisi cuaca di wilayah sekitarnya.

Dampak siklon tropis

Dampak yang ditimbulkan siklon tropis dapat dibagi menjadi dua, yaitu dampak langsung dan dampak tidak langsung.

1. Dampak langsung

Dampak langsung terjadi di wilayah yang dilalui siklon tropis. Beberapa dampak yang sering terjadi, antara lain:

  • Angin kencang yang bisa merusak bangunan, jembatan, kendaraan, dan pepohonan.
  • Hujan deras berjam-jam atau berhari-hari yang dapat memicu banjir.
  • Gelombang tinggi di laut yang membahayakan kapal dan pelayaran.
  • Storm surge, yaitu naiknya permukaan laut secara tiba-tiba seperti air pasang, yang dapat membanjiri wilayah pesisir.

Contoh nyata:

Pada April 2009, siklon tropis Kirrily di Laut Banda menyebabkan hujan deras dan gelombang tinggi di Kepulauan Kai. Puluhan rumah rusak, jalan raya terendam, dan curah hujan mencapai 193 mm hanya dalam sehari.

Baca juga: BMKG prakirakan potensi bibit siklon 99S menjadi siklon tropis menguat

2. Dampak tidak langsung

Walaupun tidak terkena langsung, wilayah Indonesia sering mengalami dampak cuaca akibat keberadaan siklon tropis di sekitar wilayahnya, seperti:

Daerah pumpunan angin

Siklon tropis dapat menarik angin dari sekitarnya, membentuk area dengan awan tebal dan hujan lebat yang memanjang seperti ekor badai.

Contoh: Saat siklon George (2007) terbentuk, hujan deras terjadi di Jawa Timur hingga NTT.

Daerah belokan angin

Siklon tropis di Samudra Hindia bisa menyebabkan perubahan arah angin di Sumatra bagian selatan atau Jawa bagian barat, sehingga hujan lebat terjadi di wilayah tersebut.

Daerah defisit kelembaban

Saat siklon tropis berada di sebelah utara Sulawesi atau Laut Cina Selatan, wilayah Sulawesi Utara dan Kalimantan sering mengalami cuaca cerah karena kelembapan di wilayah ini tersedot ke pusat siklon.

Siklon tropis bukan sekadar badai biasa. Dampaknya sangat besar, baik secara langsung maupun tidak langsung. Walaupun Indonesia jarang dilalui siklon tropis, keberadaannya di sekitar wilayah ini tetap bisa mempengaruhi cuaca, angin, dan curah hujan. Karena itu, penting untuk selalu memperhatikan informasi cuaca saat musim badai agar lebih waspada terhadap potensi cuaca ekstrem.

Baca juga: BMKG: Waspada potensi cuaca ekstrem di Bali pada 22-25 Maret

Baca juga: Siklon Tropis Alfred berpotensi menggenangi 20.000 rumah di Brisbane

Pewarta: Allisa Luthfia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
International | Entertainment | Lingkungan | Teknologi | Otomotif | Lingkungan | Kuliner |