TEMPO.CO, Jakarta - Rendang dan gulai masuk dalan daftar 100 Best Stews in The Wolrd atau 100 Masakan Rebus terbaik di dunia versi TasteAtlas untuk April 2025. TasteAtlas, platform ensiklopedia kuliner tentang makanan tradisional di seluruh dunia, mengumumkan peringkat tersebut di media sosialnya.
"Ini adalah semur (masakan rebus) terbaik di dunia!" demikian tertulis dalam unggahan tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Rendang dan gulai masing-masing berada urutan keenam dan ke-10. Adapun peringkat 1-5 antara lain kari ayam dari Malaysia, phaneang curry dari Thailand, dzhash dari Armenia, murgh makhani dari India, dan kare darri Jepang.
TasteAtlas menyatakan di situs webnya bahwa peringkat makanan didasarkan pada pendapat dari komunitas globalnya, serta kualitas dan keaslian hidangan tradisional. Masakan lainnya yang masuk dalam 10 besar adalah massaman curry dari Thailand, keema dari India, dan hünkar beendi dari Turki. Makanan yang masuk dalam 10 besar ini menunjukkan pengaruh kuat dari masakan Asia.
Rendang dan Gulai
TasteAtlas menuliskan bahwa rendang adalah hidangan daging yang berasal dari masyarakat Minangkabau di Sumatera Barat. Hidangan ini terkenal dengan rasa pedasnya dan proses memasaknya yang lama. Rendang sering dibandingkan dengan kari India karena konsistensinya dan cita rasanya yang unik. Penggunaan rempah-rempah yang banyak dan waktu memasak yang lama membantu mengawetkan daging di daerah beriklim panas dan tropis, seperti di Indonesia.
Adapun gulai merupakan hidangan pedas khas Indonesia yang menyerupai semur atau sup kental. Karena tampilan dan rasanya, gulai sering dijuluki sebagai kari Indonesia. Gulai bisa dibuat dari berbagai jenis daging, bahkan jeroan, makanan laut, atau sayuran.
Mirip dengan rendang, bahan tersebut dimasak dalam campuran santan dan rempah-rempah hingga kuahnya menjadi kental. Gulai berasal dari Sumatra, kemungkinan besar karena pengaruh kuliner India, tetapi kini gulai bisa ditemukan di berbagai daerah di Indonesia.
TasteAtlas telah membuat katalog lebih dari 10.000 makanan dan minuman. Ribuan lainnya sedang ditinjau dan dipetakan, termasuk makanan tradisional setempat yang kurang dikenal atau hampir terlupakan. TasteAtlas bertujuan untuk mendokumentasikan warisan kuliner dari seluruh dunia, termasuk kota, daerah, dan daerah pedesaan.
