Pentingnya menanamkan kesadaran lingkungan sejak usia dini

4 hours ago 1

Jakarta (ANTARA) - Di tengah perubahan iklim yang semakin terasa dampaknya, kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan bukan lagi sekadar wacana melainkan kebutuhan yang mendesak.

Sayangnya, upaya pelestarian alam sering kali baru disadari saat usia dewasa. Padahal, menanamkan kesadaran lingkungan sejak usia dini dapat menjadi pondasi kuat dalam membentuk generasi yang peduli dan bertanggung jawab terhadap bumi yang mereka tinggali.

Lalu, mengapa hal ini begitu penting dan bagaimana cara efektif mengenalkannya pada anak-anak? Simak penjelasannya berikut ini, melansir berbagai sumber.

Pentingnya menanamkan kesadaran lingkungan sejak usia dini

Anak-anak memegang peranan penting dalam membentuk generasi yang peduli terhadap kelestarian lingkungan. Di usia dini, rasa ingin tahu mereka sangat tinggi dan mereka cenderung cepat menyerap informasi. Inilah saat yang tepat untuk memperkenalkan nilai-nilai kepedulian terhadap alam serta bagaimana mereka bisa berperan dalam menjaganya.

Menanamkan rasa tanggung jawab sejak kecil sangat penting agar anak terbiasa melakukan hal-hal sederhana yang berdampak positif bagi lingkungan. Ketika mereka memahami mengapa menjaga alam itu penting, mereka akan terdorong untuk bertindak, meskipun dari hal-hal kecil.

Selain itu, kebiasaan baik seperti membuang sampah pada tempatnya, menghemat air, dan bijak menggunakan energi juga sebaiknya dibentuk sejak dini. Kebiasaan ini akan menjadi bagian dari gaya hidup mereka hingga dewasa dan turut mendukung upaya pelestarian lingkungan.

Dengan mengenal isu-isu lingkungan sejak kecil seperti perubahan iklim, pencemaran, atau kerusakan hutan anak-anak akan memiliki bekal pengetahuan yang membantu mereka dalam mengambil keputusan yang lebih bijaksana di masa depan.

Kesadaran ini juga akan menumbuhkan rasa peduli terhadap alam dan makhluk hidup lainnya, serta membangun keinginan untuk menjaga dan melindunginya.

Cara efektif memperkenalkan kesadaran lingkungan pada anak-anak

1. Menjadi teladan dalam bertindak

Anak-anak belajar dari apa yang mereka lihat. Oleh karena itu, penting bagi orang tua dan orang dewasa lainnya untuk memperlihatkan sikap peduli lingkungan melalui tindakan nyata, seperti membuang sampah pada tempatnya atau mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.

2. Mengajak anak terlibat langsung

Libatkan anak-anak dalam aktivitas yang berkaitan dengan alam, seperti menanam tanaman, membersihkan halaman, atau merawat kebun kecil di rumah. Melalui kegiatan ini, mereka akan lebih memahami nilai kerja sama dan pentingnya menjaga lingkungan secara langsung.

3. Menyampaikan edukasi lingkungan sejak dini

Berikan pemahaman kepada anak-anak mengenai masalah-masalah lingkungan dan ajak mereka berdiskusi tentang bagaimana mereka bisa berperan dalam menjaga kelestarian bumi. Penjelasan yang sederhana namun bermakna akan membekas dalam pikiran mereka.

4. Memanfaatkan media edukatif

Gunakan buku cerita, tayangan edukatif, atau film bertema lingkungan sebagai sarana pembelajaran. Media-media ini bisa menjadi cara yang menyenangkan sekaligus efektif untuk mengenalkan konsep pelestarian alam.

5. Mengenalkan keindahan alam secara langsung

Bawa anak-anak mengunjungi taman nasional, hutan kota, atau pantai yang masih asri. Pengalaman langsung menyaksikan keindahan alam akan menumbuhkan rasa cinta dan tanggung jawab dalam diri mereka untuk ikut melindunginya.

Baca juga: Cara memperkenalkan kesadaran lingkungan pada anak

Baca juga: DLH DKI gandeng Disdik tingkatkan edukasi pilah sampah ke anak-anak

Baca juga: MCC lakukan edukasi lingkungan kepada anak-anak di Ambon lewat desain

Pewarta: Sean Anggiatheda Sitorus
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
International | Entertainment | Lingkungan | Teknologi | Otomotif | Lingkungan | Kuliner |