Forum Purnawirawan TNI Minta Gibran Diganti, Rommy PPP: Sebagai Sebuah Usulan Kita Hargai

2 weeks ago 7

8000 Hoki Online List Akun website Slot Gacor China Terpercaya Gampang Lancar Menang Full Banyak

hokikilat.com Pusat Akun situs Slot Gacor China Terpercaya Pasti Menang Full Non Stop

1000 hoki Data Login website Slot Maxwin Cambodia Terbaik Gampang Lancar Win Banyak

5000 Hoki Online Data ID web Slots Maxwin Japan Terbaru Sering Win Full Setiap Hari

7000 Hoki Online Data Situs website Slots Gacor Myanmar Terpercaya Gampang Lancar Menang Banyak

9000 hoki List Daftar server Slots Gacor Philippines Terkini Sering Menang Full Online

Agen situs Slot Maxwin server Cambodia Terkini Sering Jackpot Terus

Idagent138 Daftar Slot Anti Rungkad Online

Luckygaming138 Daftar Slot Gacor

Adugaming Id Slot Maxwin Terpercaya

kiss69 Slot Anti Rungkat Online

Agent188 login Id Slot Anti Rungkat Online

Moto128 Slot

Betplay138 Daftar Id Slot Gacor

Letsbet77 login Akun Slot Gacor Terbaik

Portbet88 Id Slot Anti Rungkad Online

Jfgaming Slot Game Terbaik

MasterGaming138 Akun Slot Anti Rungkat

Adagaming168 Daftar Slot Anti Rungkat Online

Kingbet189 Daftar Id Slot Anti Rungkat Terpercaya

Summer138 Akun Slot Terbaik

Evorabid77 Daftar Slot Maxwin Terbaik

bancibet Akun Slot Terpercaya

adagaming168 Akun Slot Gacor

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP Romahurmuziy alias Rommy mengatakan, Forum Purnawirawan TNI memiliki hak untuk menyampaikan pandangannya ihwal permintaan penggantian Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Namun, kata dia, dalam sistem tata negara ada prosedur yang harus ditaati.

"Tentu mekanisme ketatanegaraan juga memiliki prosedurnya sendiri. Sebagai sebuah usulan kita hargai," kata dia di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat, 25 April 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ketimbang fokus pada masalah pergantian wapres dan reshuffle, Rommy menyarankan untuk fokus mengatasi sejumlah masalah ekonomi yang sedang melanda Indonesia. Sejumlah masalah itu di antaranya ramalan perlambatan ekonomi dunia dan gelombang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), dan kebijakan tarif Presiden Amerika Serikat Donald Trump. 

"Sebaiknya kesampingkan aneka perbedaan dan akhiri seluruh pertikaian. Mari diberikan dukungan penuh kepada pemerintahan ini dengan mengatasi problem kolektif yang dihadapi seluruh bangsa dunia," kata dia.  

Sebelumnya, Penasihat Khusus Presiden bidang Politik dan Keamanan, Jenderal TNI (Purn) Wiranto mengatakan, Presiden Prabowo Subianto memahami delapan tuntutan yang disampaikan Forum Purnawirawan TNI. Kelompok itu salah satunya menuntut pergantian Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka kepada MPR.

Prabowo memahami tuntutan Forum Purnawirawan TNI karena masih satu almamater dengan para jenderal dan kolonel Forum Purnawirawan itu. Meski memahami itu, Prabowo tidak bisa serta-merta menjawab langsung sejumlah tuntutan.

"Karena itu masalah-masalah yang tidak ringan, masalah yang sangat fundamental," kata dia di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Kamis, 24 April 2025 

Selain itu, Wiranto mengatakan, Prabowo tidak bisa merespons permintaan Forum Purnawirawan karena di luar kekuasaannya sebagai presiden. Menurut Wiranto, Indonesia menganut sistem Trias Politika yang memisahkan lembaga Yudikatif, Eksekutif, dan Legislatif. Sistem itu yang membuat kekuasaan presiden terbatas. 

"Tidak bisa saling mencampuri di situ. Maka usulan-usulan yang bukan bidangnya presiden, bukan domain presiden. Tentu presiden tidak akan ya menjawab atau merespons itu," kata Wiranto.

Di sejumlah media sosial, Forum Purnawirawan Prajurit TNI sebelumnya menyampaikan delapan tuntutan politik. Delapan poin itu ditandatangani oleh Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, Jenderal TNI (Purn) Tyasno Soedarto, Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto, dan Marsekal TNI (Purn) Hanafie Asnan pada Februari 2025.

Salah satu poin itu yakni mengusulkan pergantian Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka kepada MPR dengan alasan keputusan Mahkamah Konstitusi terhadap Pasal 169 Huruf Q Undang-Undang Pemilu telah melanggar hukum acara MK dan Undang-Undang Kekuasaan Kehakiman.

Tuntutan lain, melakukan reshuffle menteri yang diduga melakukan kejahatan korupsi serta mengambil tindakan tegas kepada pejabat dan aparat negara yang masih terikat kepentingan Joko Widodo atau Jokowi yang merupakan presiden sebelumnya.

Tempo sudah mencoba menghubungi Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi untuk dimintai keterangan mengenai tuntutan ini. Namun, dia belum merespons hingga berita ini terbit.

Read Entire Article
International | Entertainment | Lingkungan | Teknologi | Otomotif | Lingkungan | Kuliner |