TEMPO.CO, Jakarta - Cara login ASN Digital, platform layanan digital untuk para aparatur sipil negara (ASN), kini menggunakan sistem keamanan berbasis Multi Factor Authentication (MFA). Untuk bisa mengakses layanan, Anda--aparatur sipil negara--perlu terlebih dahulu mengaktifkan MFA melalui aplikasi otentikasi seperti Google Authenticator atau Microsoft Authenticator.
Proses aktivasi ini memastikan hanya Anda yang dapat mengakses akun ASN Digital, karena dibutuhkan kombinasi antara kata sandi dan kode verifikasi yang berubah setiap waktu. Sistem ini membantu melindungi data pribadi serta dokumen kepegawaian Anda dari potensi penyalahgunaan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Cara login ASN Digital juga erat kaitannya dengan platform baru yang dikembangkan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN). Platform ini dirancang sebagai pusat layanan manajemen kepegawaian terpadu bagi ASN, baik Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Cara Login ASN Digital
Pemilik akun yang ingin mengakses sistem ASN Digital wajib menginput kode dari MFA (Multi Factor Authentication) terlebih dulu. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa proses aktivasi MFA sudah dilakukan sebelumnya melalui aplikasi seperti Google Authenticator.
Tanpa aktivasi ini, Anda tidak akan bisa menyelesaikan proses login. Setelah MFA aktif, berikut ini langkah-langkah atau cara login ASN Digital yang perlu Anda ikuti:
- Akses situs resmi melalui alamat asndigital.bkn.go.id.
- Ketikkan username serta password yang sudah Anda daftarkan sebelumnya.
- Lanjutkan dengan mengisi kolom OTP (One Time Password) menggunakan kode yang muncul di aplikasi Google Authenticator.
- Bila semua data sudah benar, Anda akan diarahkan masuk ke sistem ASN Digital secara otomatis.
Perlu diingat, setiap kali login ke platform ini, Anda akan diminta memasukkan kode verifikasi dari Google Authenticator sebagai lapisan keamanan tambahan.
Cara Aktivasi MFA ASN Digital
Aktivasi MFA di situs ASN Digital tergolong cukup praktis dan bisa dilakukan sendiri. Sebelum memulai prosesnya, pastikan Anda telah mengunduh aplikasi autentikasi seperti Google Authenticator di perangkat pribadi Anda, baik melalui Google Play Store untuk Android maupun App Store bagi pengguna iPhone.
Aplikasi ini akan menghasilkan kode verifikasi yang digunakan untuk otentikasi setiap kali Anda login ke akun ASN Digital. Berikut langkah-langkah untuk mengaktifkan MFA di platform ASN Digital:
- Unduh dan pasang aplikasi Google Authenticator di smartphone Anda.
- Setelah aplikasi terinstal, buka situs asndigital.bkn.go.id menggunakan browser di komputer atau laptop.
- Klik logo BKN, lalu pilih menu “Login”.
- Masukkan username dan password yang biasa digunakan pada layanan MyASN, sementara kolom OTP dibiarkan kosong terlebih dahulu.
- Setelah berhasil masuk, klik pop-up bertuliskan “Aktifkan MFA (OTP)”.
- Anda akan diarahkan ke laman SIASN. Login kembali menggunakan akun SSO ASN Anda.
- Sistem akan menampilkan halaman khusus untuk aktivasi MFA.
- Pindai kode QR yang muncul menggunakan Google Authenticator.
- Di aplikasi Google Authenticator, ketuk ikon tambah (+), lalu pilih opsi untuk memindai QR code. Arahkan kamera ke QR yang ada di laman aktivasi tadi.
- Setelah berhasil dipindai, aplikasi akan menampilkan kode OTP untuk layanan “public-siasn”.
- Masukkan kode OTP tersebut pada kolom “One-time code” di laman aktivasi, dan isi kolom “Device Name” dengan nama perangkat Anda (bebas).
- Klik “Submit” untuk menyelesaikan proses.
Setelah langkah-langkah di atas berhasil dilakukan, MFA akan aktif dan akun ASN Digital Anda siap digunakan dengan sistem keamanan tambahan yang lebih kuat.
