TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Sub Direktorat III Unit III Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Jawa Timur menembak mati seorang pencuri kendaraan bermotor di wilayah Pasuruan, Jawa Timur.
Kasubdit Jatanras Polda Jawa Timur Ajun Komisaris Besar Arbaridi Jumhur mengatakan pencuri berinisial A itu ditembak saat melakukan aksi pencurian di salah satu rumah warga di Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, pada Senin pagi, 5 Mei 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Arbaridi, polisi terpaksa menembak pelaku karena berusaha melawan dengan melempar bondet. “Tadi saat ditangkap pelaku melempar bondet ke anggota sehingga kami berikan tindakan tegas terukur,” kata dia melalui keterangan resmi pada Senin, 5 Mei 2025.
Bondet adalah istilah populer di Jawa Timur yang merujuk pada bom ikan atau bahan peledak rakitan yang digunakan untuk menangkap ikan.
Arbaridi menjelaskan peristiwa itu bermula dari laporan tentang rencana aksi pencurian kendaraan roda empat yang akan dilakukan oleh kelompok pelaku di wilayah Purwosari pada Senin dini hari. Dari informasi tersebut, petugas kepolisian menuju ke lokasi untuk melakukan penyelidikan. Saat sampai di tempat kejadian perkara, petugas mendapati kelompok pencuri itu telah masuk ke rumah yang mereka incar dan berusaha mencuri dua unit mobil.
Arbaridi mengatakan kelompok pencuri yang beraksi bersama A itu berjumlah empat orang. Ketika dilakukan pengejaran, petugas menangkap satu pelaku, sedangkan pelaku A berusaha melakukan perlawanan dengan melempar bondet sehingga ditembak mati. “Benar, satu kita berikan tindakan tegas terukur. Satu berhasil kita amankan, dan dua berhasil kabur,” ujar dia.
Arbaridi menuturkan A merupakan seorang residivis kasus pencurian kendaraan bermotor yang biasa melakukan pencurian di wilayah Sidoarjo, Mojokerto, Pasuruan, dan Probolinggo.
Dari lokasi kejadian, polisi menyita barang bukti berupa satu bondet yang belum dilempar, parang, helm, mobil, dan beberapa sepeda motor.
