Penjelasan Kemenlu Soal Isu Rusia Izin Bangun Pangkalan Militer di Indonesia

2 days ago 5

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Luar Negeri menyatakan bahwa Indonesia tidak pernah memberikan izin kepada negara manapun untuk membangun atau memiliki pangkalan militer di wilayahnya. Hal ini disampaikan Juru Bicara Kemlu RI, Rolliansyah Soemirat, pada Kamis, 17 April 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Indonesia tidak pernah memberikan izin kepada negara manapun untuk membangun atau memiliki pangkalan militer di Indonesia,” ujar Rolliansyah menjawab pertanyaan mengenai catatan diplomatik mengenai tawaran militer asing untuk membangun pangkalan militer dalam beberapa waktu terakhir.

Menurut Rolliansyah, kebijakan luar negeri Indonesia yang bebas dan aktif menjadi landasan dalam menyikapi tawaran-tawaran kerja sama militer dari negara lain. Meski begitu, ia menambahkan bahwa Indonesia tetap membuka diri terhadap kunjungan kapal atau pesawat militer asing yang datang dengan misi damai.

“Sebagai negara yang memiliki tradisi politik luar negeri bebas aktif, Indonesia akan menerima dan mengizinkan pesawat atau kapal militer negara lain dalam misi damai untuk berkunjung ke Indonesia,” katanya.

Senada dengan itu, Kepala Biro Informasi Pertahanan Kementerian Pertahanan Brigadir Jenderal TNI Frega Wenas Inkiriwang mengatakan Indonesia memang pernah mendapat tawaran untuk penggunaan pangkalan militer asing, namun menurut dia, bukan untuk misi militer.

“Dari sejarah Indonesia, beberapa dekade lalu memang pernah ada yang menawarkan penggunaan pangkalan, baik untuk perawatan, pemeliharaan, maupun logistik,” kata Frega saat ditemui di kantornya, Rabu, 16 April 2025. “Tapi kami memahami sebagai negara dengan politik bebas aktif, prioritas kami adalah pembangunan dan modernisasi pertahanan yang membutuhkan stabilitas nasional.”

Frega menyebutkan bahwa pendekatan yang tidak tepat dalam kerja sama pertahanan bisa berdampak pada hubungan Indonesia dengan negara-negara lain. Oleh karena itu, pemerintah berupaya menjaga keseimbangan antara menjalin hubungan strategis dan melindungi kepentingan nasional.

“Prinsipnya, kita berteman dengan semua, tapi tidak mengorbankan kepentingan nasional,” ujarnya.

Berita soal Rusia berencana membangun pangkalan udara di Indonesia diwartakan oleh media Australia, ABC. Dalam artikel berjudul "Russia 'Working Quietly' on Indonesia Military Ties Before Air Base Storm" ABC menuliskan rencana Rusia itu.

Dalam laporannya, ABC mengatakan bahwa Rusia telah meminta untuk menempatkan pesawat tempur di sebuah pangkalan udara di Indonesia. ABC menulis bantahan dari Indonesia namun menyebut hubungan antara Moskow dan Jakarta kian mesra.

Read Entire Article
International | Entertainment | Lingkungan | Teknologi | Otomotif | Lingkungan | Kuliner |