8000hoki.com Login server Slot Gacor China Terbaik Mudah Lancar Win Banyak
hoki kilat online Pusat Daftar situs Slots Maxwin Terbaik Sering Menang Non Stop
1000 Hoki Online Data Agen server Slots Maxwin Thailand Terkini Pasti Lancar Menang Non Stop
5000 hoki List ID website Slot Gacor Myanmar Terkini Pasti Lancar Jackpot Setiap Hari
7000 hoki Agen server Slots Gacor Terkini Mudah Jackpot Full Banyak
9000hoki.com List Login website Slots Gacor Singapore Terkini Sering Menang Terus
ID game Slots Gacor basis Terpercaya Sering Lancar Scatter Terus
Idagent138 Id Slot Anti Rungkat
Luckygaming138 login Akun Slot Gacor
Adugaming login Slot Anti Rungkad Terpercaya
kiss69 Daftar Slot Anti Rungkad
Agent188 Daftar Slot Anti Rungkad Terbaik
Moto128 Daftar Id Slot Online
Betplay138 login Akun Slot Anti Rungkat Online
Letsbet77 login Id Slot Gacor Terpercaya
Portbet88 Slot Anti Rungkad
Jfgaming168 login Akun Slot Anti Rungkad
MasterGaming138 Akun Slot Maxwin Terbaik
Adagaming168 login Id Slot Anti Rungkat
Kingbet189 login Id Slot Game Online
Summer138 Daftar Akun Slot Maxwin Online
Evorabid77 Daftar Slot Game Online
bancibet Id Slot Gacor Terpercaya
adagaming168 login Akun Slot Game Online
CNN Indonesia
Minggu, 18 Mei 2025 18:20 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Kepala Biro Humas Kementerian Pertahanan (Kemhan) Brigjen TNI Frega Wenas mengatakan pihaknya terus melakukan persiapan untuk menjalankan rencana TNI memproduksi dan mendistribusikan obat.
Frega mengatakan saat ini Kemenhan tengah mempersiapkan fasilitas produksi obat di lingkungan TNI sebelum mulai melakukan produksi obat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemhan saat ini tengah menyiapkan fasilitas produksi obat di lingkungan TNI sebagai bagian dari upaya mendukung ketersediaan obat nasional," kata Frega saat dihubungi, Minggu (18/5).
Frega mengklaim rencana TNI memproduksi obat ini sebagai upaya mensukseskan program Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih.
Ia menyebut Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) juga telah menyatakan dukungan terkait rencana TNI memproduksi obat.
"Inisiatif ini ditujukan untuk mendukung program Kopdes Merah Putih dengan menyediakan obat yang terjangkau dan berkualitas," jelas dia.
"Sementara BPOM telah menyatakan dukungan penuh dan akan memastikan standar keamanan serta mutu produksi," sambungnya.
Sebelumnya, Kepala BPOM Taruna Ikrar mengatakan pihaknya akan bertemu dengan Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin untuk membahas rencana tersebut.
"Kami sangat mendukung, Menteri Pertahanan akan bertemu kami di sini," katanya di Kantor BPOM, seperti dikutip Detik, Jumat (16/5).
Taruna menambahkan tidak masalah jika TNI terlibat dalam produksi dan distribusi obat-obatan. Menurutnya, langkah tersebut merupakan bagian dari peran negara.
"Sebetulnya itu bagian dari perusahaan negara. Kita tahu kan perusahaan negara ada dari BUMN, kayak Bio Farma dan Kimia Farma. Terus dari pihak negara lagi yang lain, kan ada perusahaan obat yang berhubungan dengan TNI,' katanya.
"Jadi kan kita fasilitasi. Jadi sebetulnya intinya enggak ada masalah. Itu hal yang general saja," sambungnya.
(mab/dmi)