TEMPO.CO, Jakarta - Uni Emirat Arab senantiasa memikat wisatawan mancanegara, khususnya Dubai. Tidak hanya hamparan padang pasir yang luas. Tapi juga lanskap perkotaan futuristiknya yang menakjubkan, salah satunya adalah Burj Khalifa, gedung pencakar langit yang seolah menyentuh angkasa.
Untuk semakin meningkatkan pengalaman wisata Anda, sangat penting untuk mengetahui bulan-bulan terbaik untuk berkunjung. Seperti dilansir dari Travel + Leisure dan Audley Travel berikut ini waktu terbaik untuk mengunjungi Dubai.
Waktu Terbaik untuk Berplesir ke Dubai Secara Umum
Menurut Audley Travel, September dan April merupakan waktu terbaik untuk mengunjungi Dubai. Selama kedua bulan tersebut, cuaca di kota ini cerah, tetapi tidak membara, dan suhunya tergolong sejuk; kondisi terbaik untuk wisatawan dari bagian bumi lelahan utara yang tengah dilanda musim dingin.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Periode antara Mei dan Agustus bisa menjadi pilihan, dengan catatan Anda adalah orang yang tahan gerah. Pasalnya, selama interval ini, Dubai biasanya semakin memanas. Namun, kabar baiknya adalah turis dapat menikmati Dubai dengan kerumunan wisatawan yang lebih sedikit dan harga hotel yang lebih rendah.
Kalau bulan-bulan tadi kurang sesuai dengan jadwal aktivitas Anda, mungkin bisa mempertimbangkan informasi tentang musim ramai dan sepi di Dubai berikut, seperti yang dibagikan oleh Travel+Leisure:
- Musim-musim ramai: November sampai Maret
- Shoulder Seasons (Musim-musim pertengahan): April sampai Mei dan September sampai Oktober
- Musim-musim sepi: Juni sampai Agustus
Waktu Terbaik Mengunjungi Dubai untuk Wisatawan yang Lebih Sedikit
Shoulder season merupakan masa yang wajib Anda pilih jika ingin pengalaman berwisata ke Dubai yang lebih tenang. Secara spesifik, pilihlah entah itu bulan April atau Oktober. Ada dua alasan, pertama, selama April dan Oktober, jumlah wisatawan yang berplesir ke Dubai umumnya lebih sedikit. Alasan kedua, cuacanya umumnya juga tidak sepanas saat musim panas kalau Anda jalan-jalan ke Dubai di kedua bulan tersebut.
Waktu Terbaik Mengunjungi Dubai dengan Cuaca yang Bagus
Cuaca tentu menjadi salah satu faktor penting yang harus diperhatikan untuk memastikan perjalanan wisata tetap berjalan mulus. Kalau untuk Dubai, cuacanya bagus di bulan-bulan apa saja?
Karena tergolong berada di kawasan gurun, hujan jarang sekali turun di UEA sehingga kemungkinan melihat langit tiba-tiba berubah mendung sangat kecil. Hanya saja, suhu panasnya mungkin yang membuat sejumlah orang tidak tahan. Untuk itu, rencanakan perjalanan antara November hingga Maret untuk cuaca di Dubai yang terbaik.
Tapi kalau ingin merasakan sensasi gerahnya Dubai, tapi tidak sampai membuat Anda mengalami heat stroke, bulan-bulan seperti April, Mei, dan Oktober dapat menjadi pilihan.
Waktu Berkunjung Terbaik untuk Pengalaman Festival dan Acara Lainnya di Dubai
Untuk pengalaman berwisata di Dubai yang lebih hidup, dengan deretan festival dan acara-acara menariknya, dapat berkunjung pada musim dingin dan musim semi. Sebagai contoh, ada pameran seni kotemporer bernama Art Dubai yang biasanya digelar pada Maret atau April. Para pencinta pacuan kuda dapat menyaksikan Dubai World Cup yang umumnya berlangsung di awal bulan April.
Sementara itu, saat musim dingin, Dubai mengadakan Dubai Shopping Festival, umumnya berlangsung mulai pertengahan Desember hingga pertengahan Januari, yang memungkinkan turis terlibat dalam event belanja hingga konser dan instalasi seni publik.
Tidak hanya itu, Ramadan juga merupakan bulan yang terbaik untuk mengunjungi Dubai, terutama untuk pecinta kuliner. Adapun bulan ketika umat Islam berpuasa ini selalu berubah-ubah setiap tahunnya. Namun yang jelas, selama Ramadan, restoran tak pernah absen menyajikan aneka kuliner menggugah yang tentu tak boleh dilewatkan.
