Ayam Goreng Widuran Boleh Buka Lagi, Wajib Beri Keterangan Non-Halal

1 day ago 6

CNN Indonesia

Rabu, 04 Jun 2025 19:55 WIB

Pemerintah Kota Solo mengizinkan Ayam Goreng Widuran kembali dibuka mulai Kamis (5/6) besok, dengan kewajiban memberi keterangan nonhalal. Pemerintah Kota Solo mengizinkan Ayam Goreng Widuran kembali dibuka mulai Kamis (5/6) besok, dengan kewajiban memberi keterangan nonhalal. Instagram/@ayamgorengwiduransolo

Solo, CNN Indonesia --

Pemerintah Kota (Pemkot) Solo mengizinkan Ayam Goreng Widuran kembali dibuka mulai Kamis (5/6) besok.

Restoran berusia 52 tahun itu sempat ditutup sejak Senin (26/5) lalu setelah menjadi sorotan publik karena menggunakan minyak babi di menu kremesannya.

Wali Kota Solo, Respati Ardi mengatakan penutupan Ayam Goreng Widuran dicabut setelah Pemkot Solo merampungkan hasil asesmen ulang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"(Mulai besok) Boleh (buka), silakan," kata Respati saat ditemui di rumah dinasnya di Loji Gandrung, Rabu (4/6).

Pengelola Ayam Goreng Widuran sendiri telah meminta maaf dan mengakui kremesannya non-halal melalui akun Instagram dan Google Review. Mereka juga mencantumkan keterangan non-halal di etalase restoran.

Namun Respati menilai hal itu tidak cukup. Ia meminta pengelola ayam Goreng Widuran menuliskan keterangan non-halal secara lebih terbuka.

"Diterangke sing gede. Ojo gur 'kremes non-halal' (Diberi keterangan yang besar. Jangan cuma 'kremes non-halal'). Intinya, rumah makan ini satu kesatuan," kata dia.

Tak hanya itu, pengelola juga diharuskan melatih karyawannya untuk menjelaskan status non-halal tersebut kepada konsumen.

"Dan diajari karyawannya untuk ngasih tahu ke konsumen yang lagi makan apakah halal atau tidak," kata dia.

Respati juga mengimbau semua pelaku usaha kuliner untuk segera mengajukan sertifikasi halal ke Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH). Pemkot Solo memiliki Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) UMKM untuk memfasilitasi sertifikasi tersebut.

"Yang tidak (mau mengajukan sertifikasi), ya silakan katakan jujur kalau produknya tidak halal. Dan ditulis sing gede," kata dia.

Aman dikonsumsi

Terkait hasil asesmen sendiri, Respati mengatakan uji laboratorium yang dilakukan Pemkot Solo hanya untuk memastikan produk Ayam Goreng Widuran aman untuk dikonsumsi.

"Bukan masalah mengandung babi atau tidak. Itu cuma masalah uji layak makan atau tidak," kata dia.

Asesmen tersebut, tidak ditujukan untuk memastikan kehalalan produk rumah makan tersebut.

"Soal halal dan tidak, itu dari BPJPH melalui Kemenag," kata dia.

(syd/gil)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
International | Entertainment | Lingkungan | Teknologi | Otomotif | Lingkungan | Kuliner |