Alasan Pramugari dan Pilot Tak Mau Minum Kopi di Pesawat

5 hours ago 2

TEMPO.CO, Jakarta - Penumpang pesawat biasanya ditawari berbagai jenis minuman, salah satunya kopi. Secangkir kopi dalam penerbangan bisa membantu membuat tubuh rileks dan melepas lelah bagi sebagian orang. Namun, bagi pramugari dan pilot, minuman ini justru yang paling dihindari. 

Seorang pramugari bernama Leanna Coy mengatakan bahwa kopi di pesawat itu menjijikkan. Kenapa? 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Saya rasa kita semua sekarang tahu bahwa memesan kopi di pesawat agak mencurigakan," kata pramugari yang juga seorang penasihan perjalanan itu dalam video TikTok. Ia menekankan rasa jijiknya dengan emoji muntah berwarna hijau.

Hal yang sama juga diungkapkan Kevin, seorang pramugari yang telah beralih jadi pilot komersial di Amerika Serikat. Menurut dia, hal menjijikkan itu adalah fakta bahwa tangki air di pesawat jarang dibersihkan ketika masih berisi. 

Tapi selain itu, ada alasan lain mengapa ia merasa tidak nyaman dengan kopi di pesawat. Pramugari selalu membersihkan teko kopi dengan membuang isinya ke toilet pesawat, membuat corong teko terlalu dekat dengan WC kamar mandi yang kotor. "Saya membayangkan ada semacam percikan partikel, bakteri, apa pun yang langsung terciprat ke teko kopi," kata Kevin.

Memicu Dehidrasi

Perwira Pertama Paul Janowicz, seorang pilot Delta Air Lines yang berpengalaman, bahkan menempatkan kopi sebagai salah satu dari lima minuman ringan teratas yang harus dihindari penumpang setelah lepas landas, meskipun minuman ini sangat menyenangkan dikonsumsi pagi hari. Namun, Paul punya alasan berbeda. "Kafein dalam kopi akan membuat Anda dehidrasi di lingkungan kabin yang sudah dehidrasi," kata dia.

Selain itu, kopi juga membuat penumpang sulit tidur. Padahal, tidur adalah hal paling menyenangkan dilakukan dalam penerbangan panjang. 

Minuman lain yang tidak disarankan adalah soda dan alkohol. "Alkohol dapat menyebabkan dehidrasi, jadi ini harus dibatasi," kata Leigh A. Frame, direktur pengobatan integratif di Universitas George Washington di Washington, D.C., Amerika Seirikat. 

Lisa Valente, spesialis gizi di Healthline, menyarankan memilih jus buah segar dan air putih  untuk diminum di pesawat. Banyak orang yang mulai paham hal itu sehingga membawa botol sendiri saat boarding. "Air putih menghidrasi dan selalu menjadi pilihan yang baik," kata dia. 

Read Entire Article
International | Entertainment | Lingkungan | Teknologi | Otomotif | Lingkungan | Kuliner |