Sempat Terbalik, Kapal Perang Teranyar Korut Kini Kembali Tegak

16 hours ago 3

Jakarta, CNN Indonesia --

Korea Utara berhasil mengapungkan kembali kapal perang terbarunya yang sempat terbalik saat peluncuran bulan lalu.

Media pemerintah Korea Utara Korean Central News Agency (KCNA) melaporkan, kapal yang rusak itu akan segera dipindahkan ke galangan kapal lain untuk menjalani perbaikan di dok kering.

"Setelah menyeimbangkan kembali kapal pada awal Juni, tim berhasil menariknya ke dermaga dengan aman pada Kamis sore," tulis laporan KCNA, melansir CNN.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Foto satelit dari Planet Labs yang diambil pada Kamis (5/6) menunjukkan kapal tersebut sudah kembali mengapung dan berada di perairan, tak jauh dari lokasi peluncuran awal yang gagal.

Kapal berbobot 5.000 ton ini merupakan kapal perang terbaru milik Korut dan seharusnya menjadi simbol keberhasilan modernisasi angkatan laut negara tersebut.

Namun, insiden pada 21 Mei lalu membuat peluncuran ini berubah menjadi kegagalan. Menurut KCNA saat itu, bagian belakang kapal tergelincir terlalu cepat ke air akibat kegagalan mekanisme peluncur, sehingga menghancurkan sebagian lambung kapal dan membuat bagian depan kapal tertinggal di daratan.

Keesokan harinya, media pemerintah menyatakan kerusakan yang terjadi ternyata tidak separah dugaan awal.

Pemimpin Korut Kim Jong Un yang menyaksikan langsung peluncuran di kota Chongjin menyebut insiden itu sebagai 'tindakan kriminal'. Pemerintah segera menangkap empat orang yang dianggap bertanggung jawab atas kecelakaan tersebut.

Kim kemudian memerintahkan agar kapal itu segera diperbaiki sebelum pertemuan pleno Partai Buruh yang dijadwalkan akhir Juni.

"Restorasi tahap lanjutan akan dilakukan di dok kering galangan selama 7 hingga 10 hari," ujar laporan tersebut.

This handout satellite image courtesy of Maxar Technologies taken on May 23, 2025, shows a general view of a new North Korean warship at the harbor after its launch accident in Chongjin. North Korea has begun an investigation into the accident that occurred during the May 21, 2025, launch, state media said on May 23, 2025, assessing the damage as Ilustrasi. Penampakan kapal perang teranyar Korea Utara saat terbalik pada akhir Mei lalu. (AFP/HANDOUT)

Sekretaris Komite Sentral Jo Chun Ryong, yang memimpin proses perbaikan, menyatakan 'pemulihan total kapal akan selesai tanpa gagal sebelum rapat pleno berlangsung.

Keberhasilan cepat dalam mengapungkan kembali kapal ini mengejutkan para analis. Berdasarkan citra satelit saat kecelakaan terjadi, banyak yang memperkirakan prosesnya akan memakan waktu jauh lebih lama.

"Tenaga kerja besar-besaran dan, harus diakui, pendekatan inovatif untuk membalikkan kapal, memberikan hasil hanya dalam dua minggu. Padahal saya memperkirakan butuh empat sampai enam minggu," kata analis militer Carl Schuster, mantan kapten Angkatan Laut AS.

Pendekatan inovatif yang dimaksud tampaknya menggunakan balon aerostatik yang dipasang di lambung kapal untuk membantu menyeimbangkan dan mengapungkannya kembali, menurut citra satelit yang dianalisis.

Kerusakan pada lambung kapal ternyata juga lebih ringan dari yang diperkirakan. Saat peluncuran menyamping tersebut, bagian belakang kapal masuk ke air, sementara bagian depan masih tertinggal di darat.

(del/asr)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
International | Entertainment | Lingkungan | Teknologi | Otomotif | Lingkungan | Kuliner |