Ratusan Barang Penumpang LRT Tertinggal di Kereta, Ada Dompet hingga Payung

4 hours ago 3

TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen Light Rail Transit atau LRT Jabodebek menemukan 156 barang yang tertinggal di area stasiun maupun dalam gerbong kereta selama ramadan hingga libur Lebaran 2025. Barang-barang tersebut terdiri dari dompet, payung, tumbler, hingga peralatan pribadi dari pengguna kereta api modern itu.

Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi mengatakan barang penumpang yang tertinggal itu ditemukan sejak 21 Maret. Hingga 6 April, sebanyak 43 barang telah berhasil dikembalikan ke pemiliknya. Sedangkan 113 lainnya masih diamankan oleh petugas.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Penanganan dilakukan sesuai prosedur, dengan pencatatan dan penyimpanan yang aman oleh petugas di unit layanan pelanggan,” kata Purnomosidi melalui keterangan resminya, Senin, 7 April 2025.

Dia berharap penumpang LRT Jabodebek yang merasa kehilangan barang untuk mengonfirmasi petugas supaya bisa dikembalikan, kalau tertinggal di gerbong kereta.

Purnomosidi memastikan bahwa barang-barang yang tertinggal di area stasiun dan gerbong kereta LRT Jabodebek dalam kondisi aman. Dia menyatakan area stasiun selalu terpantau dengan kamera pengawas untuk membantu proses identifikasi. “Kami terus berupaya mengembalikan barang kepada pemiliknya,” ucap Purnomosidi.

Selain itu, dia berpesan kepada penumpang LRT Jabodebek untuk meningkatkan pengawasan terhadap barang bawaan mereka. Ia mengingatkan jangan sampai ada yang tertinggal di dalam gerbong kereta maupun area stasiun, demi menghindari risiko kehilangan atau dicuri orang tak dikenal.

Soal pelaporan barang yang tertinggal, kata Purnomosidi, penumpang LRT Jabodebek bisa melapor langsung ke petugas di kereta atau stasiun. Kemudian bisa pula menyampaikan informasi kehilangan ke Contact Center KAI di nomor 121, email [email protected], atau media sosial resmi KAI121.

Read Entire Article
International | Entertainment | Lingkungan | Teknologi | Otomotif | Lingkungan | Kuliner |