Pramono: Banjir Rob Sudah Mulai Turun

2 hours ago 1

CNN Indonesia

Jumat, 05 Des 2025 13:22 WIB

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menginformasikan bahwa banjir rob mulai surut setelah mencapai puncaknya pada Jumat (5/12) pagi. Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung memastikan banjir rob sudah mulai menurun. (ANTARA FOTO/FAUZAN)

Jakarta, CNN Indonesia --

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan banjir rob akibat pasang air laut di pesisir Jakarta sudah mulai surut setelah mencapai puncaknya pada pukul 09.00 WIB pagi tadi, Jumat (5/12).

"Saya terus memonitor banjir rob di Jakarta dari semalam. Puncaknya tadi jam 9 pagi, dan sekarang sudah mengalami penurunan," kata Pramono di Jakarta, Jumat pagi, dikutip dari detik.

Pramono menyebut rob sempat surut pada Kamis (4/12) malam, namun kembali naik pada Jumat pagi tadi menjelang puncaknya. Ia berharap kondisi di Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu dapat berangsur membaik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari semalam jam 10-an sudah turun. Tetapi memang pagi ini naik lagi, jam 9 tadi, dan sekarang saya sudah mendapatkan laporan sudah turun lagi. Mudah-mudahan segera normal," ucap Pramono.

Lebih lanjut Pramono mengatakan pihak Pemprov DKI menerapkan kebijakan berbasis data untuk menangani rob maupun banjir. Salah satunya lewat pengoperasian pompa sejak dini dan pemantauan debit air secara real-time.

Modifikasi cuaca juga menjadi langkah yang terus didorong Pemprov DKI. Pramono menyebut operasi modifikasi cuaca telah dilakukan beberapa kali dan terbukti membantu mengurangi potensi banjir.

"Modifikasi cuaca membantu sekali agar tidak terjadi banjir. Itu sudah kita lakukan beberapa kali," kata Pramono.

Terkait modifikasi cuaca untuk hari ini, Pramono menyebut curah hujan belum cukup tinggi untuk mengaktifkan operasi tersebut. Namun, Pramono telah memberi instruksi agar modifikasi cuaca langsung dilakukan bila potensi hujan ekstrem muncul.

"Kebetulan curah hujannya enggak tinggi. Tetapi kalau ada curah hujan di atas 200, saya sudah perintahkan untuk dilakukan modifikasi cuaca," ucap Pramono.

Baca lebih lengkap di sini.

(har)

Read Entire Article
International | Entertainment | Lingkungan | Teknologi | Otomotif | Lingkungan | Kuliner |