Prabowo Membeli Sapi Kurban Senilai Rp 90 Juta dari Warga Bangkalan

1 day ago 4

TEMPO.CO, Bangkalan - Presiden Republik Indonesia ke-8, Prabowo Subianto, membeli seekor sapi kurban milik Jamil Achmadi, warga Dusun Tlempok, Desa Katol Timur, Kecamatan Kokop, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur. Sapi berbobot 1,6 ton itu berjenis Simmental Cross, dibeli seharga Rp 90 juta untuk dijadikan hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha 2025.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Bangkalan, Iskandar Ahadiyat, mengatakan dihubungi oleh Sekretariat Negara dan Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dirjen PKH) Kementerian Pertanian untuk mencarikan sapi kurban bagi presiden. “Ada beberapa kriteria yang ditentukan, seperti bobot minimal 800 kilogram dan kondisi kesehatan yang prima, yang harus diperiksa langsung oleh tim dokter hewan,” ujar Iskandar, Kamis, 29 Mei 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Setelah menerima permintaan itu, tim dari Dinas Peternakan (Disnak) langsung melakukan seleksi dan pemeriksaan beberapa ekor sapi. Akhirnya terpilihlah sapi milik Jamil Achmadi karena memenuhi semua syarat dan bahkan memiliki bobot melebihi ketentuan minimal. “Permintaannya bobot minimal 800 kilogram, tapi kami berhasil menemukan sapi milik Pak Jamil yang beratnya mencapai 1,6 ton,” ungkapnya.

Iskandar menambahkan, selain sapi milik Jamil, Setneg dan Dirjen PKH juga meminta Disnak Bangkalan mencarikan tiga ekor sapi lain dengan bobot lebih kecil, antara 700 – 900 kilogram, yang rencananya akan disalurkan ke sejumlah pondok pesantren.

Semua sapi yang telah dibeli tersebut, kini menjadi tanggung jawab Dinas Peternakan untuk menjaga dan merawatnya hingga hari penyembelihan. Perawatan meliputi penyuntikan obat anti-cacing hingga pemberian pakan bergizi seperti konsentrat dan rumput berkualitas, seperti rumput gajah atau red napier. “Sapi itu nanti akan dikirim ke Masjid Pemerintah Kabupaten Bangkalan. Dagingnya akan dibagikan kepada masyarakat menggunakan sistem kupon,” kata Iskandar.

Sementara itu, pemilik sapi Jamil Achmadi mengatakan sangat senang dan bangga karena sapinya dibeli oleh Presiden Prabowo. “Awalnya saya kira itu hanya orang iseng mengaku dari Sekneg, karena zaman sekarang kan banyak yang mengaku-ngaku dari pejabat. Tapi setelah ada konfirmasi dari petugas yang datang langsung, saya baru percaya,” ujar Jamil dengan nada gembira.

Ia mengungkapkan bahwa harga awal yang diajukan sebesar Rp 95 juta. Namun, setelah dihitung dengan Pajak Penghasilan (PPh), biaya perawatan, dan transportasi, disepakati harga akhir sebesar Rp 90 juta. “Saya sangat senang. Semoga sapi ini bisa menjadi berkah, dan dagingnya bisa dinikmati oleh masyarakat Bangkalan saat Idul Adha nanti,” kata dia.

Read Entire Article
International | Entertainment | Lingkungan | Teknologi | Otomotif | Lingkungan | Kuliner |