CANTIKA.COM, Jakarta - Bibir pecah-pecah dan kering salah satunya disebabkan karena tidak memiliki lapisan atas keratin dan pori-pori penghasil minyak seperti yang dimiliki bagian kulit lainnya. "Karena alasan ini, bibir sangat rentan terhadap unsur-unsur alam—tidak hanya kerusakan akibat sinar matahari, tetapi juga angin, dingin, atau kondisi suhu panas," kata Serena Mraz, MD, FAAD, dokter kulit bersertifikat di Solano Dermatology and Associates.
"Karena penghalang terhadap dunia luar semakin berkurang, kebutuhan akan perlindungan tambahan dari unsur-unsur alam menjadi semakin penting." Kamu mungkin juga kecanduan atau alergi terhadap lip balm, yang dapat menyebabkan bibir kering terus-menerus.
Tanda-tanda Bibir Kering
Kamu dapat dengan mudah mengetahui bila bibir kamu telah mencapai kondisi sangat kering dan pecah-pecah, tetapi ada beberapa hal yang dapat kamu waspadai sebelum keadaan menjadi terlalu buruk.
1. Kerutan di permukaan
2. Pengelupasan atau pengelupasan
3. Retakan di sudut-sudut
4. Keketatan
5. Tekstur seperti kertas
6. Sensitif terhadap makanan asin atau pedas
7. Warna bibir kusam
Tips Menjaga Bibir Tetap Lembap
Secara umum, jauh lebih mudah untuk mengatasi bibir kering daripada mencoba menyembuhkan bibir kering dan teriritasi, kata Dr. Mraz. Apakah kamu merasa bibir kering akan datang atau hanya ingin mengatasinya sebelum kekeringan menyerang, ikuti langkah-langkah berikut untuk menjaga bibir tetap lembap.
1. Jangan Menjilat Bibir
Menjilati bibir merupakan tindakan alami saat bibir mulai mengering. Itu hanya kelembapan, bukan? Tidak secepat itu. Jacquiline Habashy–Hakim, MD, FAAD, dokter kulit bersertifikat, mengatakan bahwa salah satu kiat terbaiknya adalah berhenti menjilati bibir. Hal itu hanya akan memperburuk masalah karena air liur menguap dengan cepat, sehingga bibir menjadi lebih kering dari sebelumnya. Selain itu, enzim dalam air liur dapat merusak kulit halus di bibir, yang menyebabkan iritasi dan pecah-pecah lebih lanjut.
2. Hindari Produk yang Mengiritasi
Perhatikan produk bibir (dan produk perawatan kulit yang menyentuh bibir) untuk memastikan kamu tidak secara tidak sengaja menggunakan bahan-bahan yang dapat menyebabkan iritasi. "Hindari produk dengan bahan-bahan yang dapat menyebabkan iritasi, seperti perasa, pewangi, mentol, kamper, kayu putih, dan lilin lebah," kata Dr. Habashy-Hakim.
3. Gunakan Lip Balm dengan SPF
Melindungi bibir dari berbagai elemen termasuk melindunginya dari sinar matahari. SPF meminimalkan kekeringan pada bibir sekaligus mengurangi potensi kanker kulit dan penuaan dini. "Menggunakan pelembap bibir dengan SPF di siang hari, atau saat berada di luar ruangan, dapat melembabkan sekaligus melindungi dari kerusakan akibat sinar UV," kata Dr. Habashy-Hakim.
4. Lapisi Produk
Seperti halnya bagian kulit lainnya, bibir mendapatkan manfaat dari pendekatan gabungan hidrasi (berbasis air) dan pelembap (berbasis minyak). Carilah produk yang mengandung keduanya, seperti Blistex Medicated Lip Balm. Mengoleskan produk oklusif di atasnya—seperti Vaseline atau minyak bibir —dapat membantu mengunci semuanya pada tempatnya.
5. Oleskan Kembali Setiap Dua Jam
Apa pun produk bibir yang kamu gunakan, aplikasikan ulang setiap dua jam. "Pengaplikasian ulang produk bibir secara berkala sangat penting karena menjilati bibir dan tindakan lain yang dilakukan pada bibir cenderung membuat produk memudar," kata Dr. Mraz. "Pengaplikasian ulang setidaknya setiap dua jam dianjurkan dan lebih sering bagi mereka yang memiliki kebiasaan menjilati bibir, atau setelah minum, makan, atau berciuman."
6. Cobalah Perawatan Bibir
Selain produk perawatan bibir harian , pertimbangkan perawatan bibir intensif mingguan atau dua mingguan untuk meningkatkan kelembapan dan perawatan. Produk ini biasanya diformulasikan dengan bahan-bahan yang menghidrasi dan menutrisi agar bibir tetap dalam kondisi baik.
Pilihan Editor: Simak Sebab dan Gejala Bibir Pecah-pecah serta Cara Mengatasinya
REAL SIMPLE
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika