TEMPO.CO, Jakarta - Dubai ditetapkan sebagai Certified Autism Destination™ atau Destinasi Autisme Bersertifikat pertama di Kawasan Timur. Pengakuan ini menunjukkan bahwa Dubai telah menghadirkan aksesibilitas pengalaman wisata yang lebih inklusif, mulai dari ekosistem penerbangan, hotel, tempat wisata, hingga transportasi.
Certified Autism Destination™ diberikan oleh International Board of Credentialing and Continuing Education Standards atau IBCCES, lembaga terkemuka dalam pelatihan autisme dan sensitivitas sensorik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Issam Kazim, CEO Dubai Corporation for Tourism and Commerce Marketing atau DCTCM, bagian dari Dubai Departement of Econony and Tourism atau DET mengatakan pengakuan Dubai sebagai Certified Autism Destination™ menjadi tonggak penting untuk meningkatkan pengalaman di Dubai bagi semua penduduk dan pengujung dengan meprioritaskan aksesibilitas.
"Kami terus berinovasi untuk menjadikan Dubai sebagai kota terbaik untuk dikunjungi, dihuni, dan bekerja — untuk semua orang," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, 28 April 2025.
Beberapa inisiatif utama yang dilakukan meliputi pelatihan menyeluruh bagi staf, peningkatan layanan pendukung di berbagai atraksi, serta penyediaan panduan sensorik dan lanyard khusus bagi penyandang disabilitas tak kasat mata. Hal ini untuk memastikan pengalaman yang ramah dan inklusif bagi semua orang. Setiap lokasi yang tersertifikasi juga telah melalui proses peninjauan langsung di lapangan dan menerima panduan sensorik yang disesuaikan, disusun oleh IBCCES.
Sebagai bagian dari program sertifikasi ini, DET bekerja sama dengan IBCCES untuk menghadirkan pelatihan komprehensif seputar autisme dan sensitivitas sensorik bagi tenaga kerja yang langsung berinteraksi dengan wisatawan. Saah satunya ‘Dubai Way’ yang dikembangkan oleh Dubai College of Tourism (DCT), di bawah naungan DET, untuk membekali staf dengan keterampilan dan pengetahuan untuk menciptakan pengalaman yang lebih inklusif bagi People of Determination atau penyandang disabilitas atau kebutuhan khusus.
Selain itu, DCT juga menghadirkan program Inclusive Service - pelatihan mandiri yang dapat diikuti melalui platform online Dubai Way. Program ini akan membekali peserta pelatihan mengenai pendekatan terbaik dalam melayani dan berkomunikasi dengan Orang Berkebutuhan Khusus. Misalnya dengan memberikan contoh nyata, sesi interaktif, dan video untuk membangun empati dan pemahaman, serta menanamkan semangat keberagaman dalam berinteraksi dengan wisatawan.
Beberapa pihak terkait yang ikut berkontribusi dalam menghadirkan pengalaman inklusif di Dubai, termasuk Dubai International (DXB), bandara internasional pertama yang mendapatkan sebutan Certified Autism Center™ pada Desember 2023.
"Sebagai kesan pertama dan terakhir bagi jutaan wisatawan, kami bertanggung jawab menciptakan lingkungan yang ramah, mudah diakses, dan inklusif bagi semua orang. Pencapaian ini mencerminkan komitmen kami untuk memastikan setiap pengunjung, dengan segala kebutuhan mereka, dapat menikmati pengalaman perjalanan yang mudah dengan penuh dukungan di DXB," kata Paul Griffiths, CEO Dubai Airports.
Adel Al Redha, Wakil Presiden dan Chief Operations Officer Emirates, menambahkan pencapaian penting ini membangun fondasi kuat agar Dubai dapat dirayakan sebagai destinasi bersertifikat autisme pertama di Belahan Bumi Timur. "Pencapaian ini memberikan keyakinan kepada para pelancong bahwa perjalanan mereka menuju dan dari kota ikonik kami akan didukung sepenuhnya," katanya.
Emirates telah mengembangkan perjalanan yang lebih inklusif selama beberapa tahun terakhir. Pada April 2024, Emirates meraih sertifikasi Certified Autism Center™ untuk fasilitas Dubai Check-In, termasuk di Terminal 3 Bandara Internasional Dubai. Setahun kemudian, menjadi maskapai penerbangan pertama di dunia yang bersertifikasi autisme, dengan lebih dari 30 ribu awak kabin dan staf bandara yang dilatih untuk mendukung pelanggan dengan autisme.
Dukungan dari destinasi wisata di seluruh kota juga penting untuk mencapai Certified Autism Destination™, salah satunya Expo City Dubai yang ditetapkan sebagai Certified Autism Center™ pada Desember 2024. Sertifikat ini didapatkan setelah pelatihan ekstensif tentang pelayanan terbaik bagi pengunjung autis serta sensitivitas sensorik bagi tim pelayanan terkait.
