GOOTO.COM, Jakarta - Jeep telah menghentikan produksi Grand Cherokee Trackhawk bermesin Hellcat. Namun para pencintanya justru semakin semangat dalam kegiatan aftermarket guna mempertegas kesan maskulin mobil ini.
Iklan
Transformasi Trackhawk milik Buff X Customization menjadi salah satu hasil menakjubkan dengan menghadirkan perubahan tampilan pada sisi eksterior dan interior. SUV maskulin ini disebut sebagai predator berotot yang akan menyita pandangan pengguna jalan.
Model yang belakangan menjadi perhatian publik media sosial tersebut menampilkan wrapping berwarna matte black, membuat mobil terkesan lebih buas dan gagah.
Mobil ini menampilkan perubahan besar pada aspek bodi, mulai dari bumper depan yang didesain lebih panjang, fender flare diperlebar, serta kap mesin baru berjendela transparan yang menampilkan ruang mesin garangnya.
Sementara sisi belakang, sang modifikator tetap mempertahankan kesan gagah melalui diffuser besar, lengkap dengan ruang khusus untuk sistem knalpot empat pipa.
Selain itu, terdapat spoiler besar yang diletakkan di bagian atas. Kesan agresifnya lebih mencolok dengan hadirnya side skirt tambahan, dan velg Forgiato baru dengan rivet dan bibir lebar.
Ubahan juga menyasar area detail, termasuk emblem oranye pada pintu depan, fender, dan juga tailgate.
Masuk ke dalam kabin, SUV ini tampil dengan desain yang didominasi warna orange menyala, seperti di seluruh permukaan jok, dasbor, dan panel pintu. Material kulit tersebut dikombinasikan dengan aksen serat karbon, trim hitam glossy, serta elemen metalik yang memberi kesan eksentrik.
Sedangkan jok depan dan belakang dilengkapi dengan bordiran custom, sabuk pengaman berwarna senada, dan tampil menawan dengan model setir yang tetap mempertahankan logo Jeep.
Meski begitu, seluruh transformasi visual tersebut tidak disertai dengan upgrade mesin. Alhasil, sistem dapur pacunya masih mengandalkan mesin V8 6.2-liter supercharged milik Trackhawk.
Mesin ini diklaim mampu menghasilkan tenaga sebesar 707 hp dan torsi puncak hingga 875 Nm. Jeep menilai SUV ini hanya membutuhkan waktu 3,5 detik saat berakselerasi 0–100 km/jam, serta menyebutkan catatan quarter milenya yang tembus hingga 11 detik.
Dengan begitu, mobil ini di atas kertas cukup mengungguli Lamborghini Urus meski tanpa peningkatan performa.
RIFQI DHEVA ZA’IM | ERWAN HARTAWAN
Pilihan Editor: Jajal GWM Haval Jolion Ultra, Ada 4 Poin yang Jadi Sorotan
