TEMPO.CO, Jakarta - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Gerbang Tol Ciawi 2 KM 41+400 Jalan Tol Jagorawi, pada Senin, 2 Juni 2025. Insiden ini terjadi sekitar pukul 13.20 WIB. Senior Manager Representative Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Alvin Andituahta Singarimbun mengatakan kecelakaan melibatkan sebuah truk wing box dan menyenggol satu unit truk dan satu unit minibus.
“Berdasarkan keterangan petugas di lapangan, dugaan sementara, truk mengalami rem blong sehingga tidak terkendali dan menabrak Gerbang Tol Ciawi 2,” kata Alvin melalui keterangan resmi, Senin, 2 Juni 2025. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Sedangkan kedua kendaraan yang tertabrak mengalami kerusakan minor dan tetap bisa melanjutkan perjalanan.
Sementara itu, Alvin mengatakan, tiga gardu rusak akibat kecelakaan tersebut. Walhasiil, gardu yang beroperasi tersisa 7 unit. “Untuk mengurai antrean transaksi di GT Ciawi 2, RO1 mengoptimalkan penggunan dua unit mobile reader dan bantuan tapping oleh petugas di lokasi,” kata Alvin. Ia mengatakan perbaikan gardu akan segera dilakukan agar tidak menimbulkan kepadatan berkepanjangan.
Lebih lanjut, Alvin mengatakan, kondisi kendaraan yang tidak prima membahayakan pengguna jalan. “Hal ini perlu menjadi perhatian serius pihak berwenang untuk mengantisipasi kejadian yang lebih buruk di masa yang akan datang,” ujarnya.
Kecelakaan di GT Tol Ciawi 2, KM 41+400 Jalan Tol Jagorawi pada hari ini merupakan insiden kedua sepanjang Januari-Juni 2025. Sebelumnya, pada Rabu malam, 4 Februari 2025, juga terjadi kecelakaan beruntun yang melibatkan truk pengangkut galon dan lima kendaraan lain. Serupa kecelakaan hari ini, tiga gardu tol juga dilaporkan mengalami kerusakan. Kecelakaan juga menyebabkan 8 korban jiwa.
Ihwal kronologi kecelakaan saat itu, kecelakaan melibatkan truk muatan galon dan lima kendaraan lain. Peristiwa bermula ketika truk galon melaju dari arah Ciawi menuju Jakarta. Truk diduga mengalam kegagalan fungsi rem tepat di tepat gerbang tol sehingga menabrak rangkaian kendaraan yang melakukan transaksi pembayaran e-toll.
“Dilaporkan tiga kendaraan hancur terbakar dan tiga kendaraan lainnya mengalami kerusakan,” kata Ahmad Yani yang saat itu menjabat Plt Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, melalui keterangan resmi pada Kamis, 5 Februari 2025.
Pilihan Editor: Prabowo Siapkan Stimulus untuk Ungkit Daya Beli. Efektifkah?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
