Bandara SMB II Palembang Siapkan SOP Perjalanan Khusus Covid-19

1 day ago 5

TEMPO.CO, Palembang - Bandara Sultan Mahmud Badarudin II Palembang menyiapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) perjalanan khusus Covid-19 meski belum ada ketentuan dari Kementerian Kesehatan.

Executive General Manager Bandara Sultan Mahmud Badarudin II Palembang, R Iwan Winaya Mahdar, mengatakan bahwa pihaknya telah menerima Surat Edaran (SE) yang ditetapkan pada 23 Mei 2025 mengenai Covid-19 oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Balai Karantina Kesehatan Kelas 1 Palembang. "Surat edarannya menimbau masyarakat selalu waspada dengan lonjakan yang diindikasikan Covid," kata Iwan saat ditemui di lobi Kantor Gubernur Sumatera Selatan, Senin, 2 Juni 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Meski telah menerima surat edaran tersebut, belum ada edaran khusus mengenai aturan perjalanan domestik dan internasional untuk pengguna jasa bandara, khususnya Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II.

"Sampai saat ini belum ada edaran khusus mengenai persyaratan perjalanan dalam dan luar negeri seperti pandemi Covid-19 pada 2020 lalu," kata Iwan.

Meski demikian, Iwan mengatakan bahwa pihak bandara khususnya Balai Karantina Kesehatan (BKK) Kelas I Palembang tentunya telah menyiapkan Standar Operasional Prosedur (SOP).

"Pastinya BKK yang mempunyai kewenangan sebagai leading sector isu terhadap kesehatan telah menyiapkan SOP, fasilitas dan bahkan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk bisa memberikan rasa nyaman kepada pengguna jasa bandara," kata dia.

Kasus Covid-19 di Sumsel Nihil

Sementara, Sektetaris Dinas Kesehatan Sumatera Selatan Fery Fahrizal mengatakan, peningkatan kewaspadaan tengah dilakukan sesuai arahan Kementerian Kesehatan. 

Fery mengatakan, pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan di lingkup kabupaten/kota agar dapat dilaksanakan sesuai dengan instruksi yang telah dikeluarkan.

Ia juga menyampaikan bahwa sampai saat ini kasus Covid di Sumsel tercatat nihil.  Maka, pihaknya mengharapkan agar masyarakat di wilayah tersebut dapat menjaga kesehatan dengan menerapkan perilaku hidup yang bersih dan sehat. “Saat ini tidak ada (kasus covid) dari daerah-daerah, dan mudah-mudahan tidak ada,” kata dia.

Sebelumnya, Kemenkes mengeluarkan surat edaran tentang kewaspadaan terhadap peningkatan kasus Covid-19. Surat edaran ini menyusul peningkatan infeksi di beberapa negara Asia, yaitu Thailand, Hong Kong, Malaysia, dan Singapura.

"Meski demikian transmisi penularannya masih relatif rendah, dan angka kematiannya juga rendah," tulis Kemenkes dalam surat edaran bernomor SR.03.01/C/1422/2025 yang terbit pada Jumat, 23 Mei 2025, ditandatangani oleh Direktur Jenderal Penanggulangan Penyakit Murti Utami.

Read Entire Article
International | Entertainment | Lingkungan | Teknologi | Otomotif | Lingkungan | Kuliner |