INFO NASIONAL - Dalam rangka 100 hari kerja Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menggelar kegiatan bertajuk “Jaki Lebih Dekat” di Terowongan Kendal, pada Rabu, 28 Mei 2025.
Selain menjadi perayaan 100 hari kerja Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, kegiatan ini juga menjadi ajang perkenalan inovasi terbaru Pemprov DKI Jakarta seperti fitur layanan baru di aplikasi JAKI yang mempermudah penggunaan, penambahan 100 titik CCTV baru untuk meningkatkan keamanan, dan peluncuran logo baru Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Kominfotik) sebagai wajah baru komunikasi publik Jakarta.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Dinas Kominfotik DKI Jakarta, Budi Awaluddin mengatakan, peluncuran fitur baru di aplikasi JAKI dan penambahan 100 unit CCTV tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan meningkatkan keamanan kota.
"Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik yang lebih responsif, transparan, berbasis data dan memperkuat sistem keamanan kota," ujarnya.
Ia berharap, berbagai inovasi tersebut bisa mempercepat respons terhadap aduan warga sehingga bisa meningkatkan akurasi pengambilan keputusan berbasis kondisi riil di lapangan. Pemantauan visual yang lebih luas dari tambahan cctv juga diharapkan mampu memperkuat sistem keamanan kota.
Ia menilai, selain aspek teknologi, pelibatan warga secara aktif dalam acara peluncuran ini juga menjadi elemen penting. Budi menambahkan, dengan memberikan ruang bagi warga untuk memahami, mencoba, dan memberikan masukan langsung terhadap fitur baru JAKI maupun sistem pemantauan kota. Sehingga bisa mendorong terciptanya budaya kolaboratif antara pemerintah dan masyarakat.
"Kami ingin Jakarta bergerak maju sebagai kota cerdas yang bukan hanya modern secara teknologi, tetapi juga manusiawi, partisipatif dan berkelanjutan," tandasnya.
Acara ini juga dikemas dengan hiburan menarik seperti penampilan dari band The Lantis, stand up comedy bersama Yudha Brajamusti, Mega Salsabillah dan Afif Xavi serta penampilan akustik yang siap menemani pengunjung.
Acara ini terbuka bagi umum dan diharapkan bisa menjadi ruang kolaborasi antara pemerintah dan warga sesuai dengan semangat Jakarta sebagai kota modern, aman dan inklusif. (*)