Thailand Ungkap Pemilik Saham Pemborong Gedung Ambruk saat Gempa

Jakarta, CNN Indonesia --

Pihak berwenang Thailand menemukan pemegang saham perusahaan yang membangun gedung runtuh saat gempa, China Railway No.10 Engineering, sebagian warga Negeri Tirai Bambu.

Wakil Menteri Perdagangan Thailand Napintorn Srisunpang mengatakan pemeriksaan awal menemukan 51 persen saham grup dipegang warga negara Thailand dan 49 persen oleh warga China, demikian dikutip Bangkok Post, Rabu (2/4).

Dia juga mengatakan berdasarkan penyelidikan awal, pemegang saham China Railway No.10 Engineering Group terkait dengan 13 perusahaan lain.

Napintorn menegaskan tim akan menyelidiki jika kelompok tersebut terlibat dalam kolusi atau menggunakan nominee (pinjam nama) Thailand.

Perusahaan China Railway No.10 Engineering menjadi sorotan setelah gedung di Bangkok runtuh dalam hitungan detik imbas gempa dengan magnitudo 7,7 mengguncang Myanmar.

Gempa terasa hingga ke Thailand terutama Bangkok. Imbas bencana itu 19 orang tewas dan 12 di antaranya meninggal di lokasi gedung ambruk.

Gedung yang runtuh merupakan proyek China Railway dan bekerja sama dengan pengembang Italian-Thai Development Plc. Bangunan semula direncanakan ini akan dijadikan gedung pemerintah Kantor Audit Negara (SAO).

(isa/vws)

[Gambas:Video CNN]