TEMPO.CO, Jakarta - Usulan Rektor Universitas Indonesia (UI) Heri Hermansyah untuk membuka exit tol Cinere-Jagorawi (Cijago) Rumah Sakit Universitas Indonesia ( RSUI) masuk ke dalam tahap pengkajian oleh Kementerian Pekerjaan Umum (PU).
Informasi ini pertama kali disampaikan oleh Menteri PU Dody Hanggodo saat ditemui usai acara Halal Bihalal bersama media. “Ini masih, tim teknis masih mengkaji, deh. Belum, belum rencana pembangunan,” ujar Dody di Jakarta, Jumat, 11 April 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sejalan dengan Dody, Sekretaris Jenderal Kementerian PU Mohammad Zainal Fatah juga membenarkan kabar tersebut. “Kalau UI-nya sudah minta kita, iya,” kata Zainal pada Jumat, 25 April 2025.
Ia juga menyebutkan bahwa Kementerian PU telah membentuk tim khusus yang akan menangani. “Teman-teman lagi bekerja. Tim teknisnya sedang bekerja bisa atau enggak (dibuat tol), berkoordinasi dengan UI,” ujarnya.
Proses pengkajian ini meliputi faktor teknis dan legal apakah mungkin untuk direalisasikan sebab regulasi yang berlaku saat ini mengharuskan jarak antar exit tol harus lebih dari dua kilometer. “Lagi kajian karena terlalu dekat antara Exit Tol Margonda dengan Exit Tol Kukusan. Kan ada aturan yang harus dilihat, secara teknis bisa tidak, secara legal bisa tidak,” tutur Zainal.
Sebelumnya, dikutip dari laman Ombudsman, pada pertemuan antara Ombudsman RI dan Rektor UI dilaksanakan pada Rabu, 12 Maret 2025, di Gedung Rektorat UI, Depok, juga membahas mengenai wacana pembangunan exit tol menuju RSUI yang mengalami kendala pada regulasi. Mengenai hal ini, pihak Ombudsman siap menjembatani komunikasi antara pihak UI dengan Kementerian PU.
“Kami memahami pentingnya aksesibilitas bagi masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan. Oleh karena itu, kami akan mengupayakan diskusi lebih lanjut dengan pemangku kepentingan terkait,” ujar Hery Susanto perwakilan Ombudsman RI.
Lokasi potensial gerbang tol Cinere-Jagorawi nantinya akan berada di antara exit Tol Margonda dan exit Tol Kukusan. Zainal juga menyampaikan bahwa pendanaan untuk proyek ini masih belum diketahui. Apakah nantinya akan dibiayai oleh UI atau ada pilihan yang lain. Ia mengaku kedua belah pihak perlu untuk berkoordinasi lebih lanjut nantinya.
Usulan pembangunan exit jalan tol ke RSUI bukan yang kali pertama setelah sebelumnya pernah berhembus wacana yang sama pada 2019, bersamaan dengan peresmian RSUI untuk layanan publik. RS UI sudah beroperasi terbatas bagi sivitas akademika UI dan para staff di lingkungan UI sejak 22 November 2018.
Pengunjung dapat mengunjungi RSUI melalui Pintu Gerbang Utama (Gerbatama) Kampus UI Depok. Selain itu, dapat akses langsung dari pintu masuk Gerbang Selatan, yaitu dari Jalan Margonda Raya, yang merupakan hibah dari Kementerian PUPR dan Kementerian Perhubungan pada 2019 silam.
