Perang Kamboja vs Thailand Pecah, China Buka Suara

1 day ago 4

CNN Indonesia

Kamis, 24 Jul 2025 17:49 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --

China menyatakan kekhawatiran usai Thailand dan Kamboja saling serang pada Kamis (24/7) ini.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Guo Jiakun, mengatakan negaranya saat ini sangat khawatir dengan perkembangan situasi di Asia Tenggara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

China mendorong Thailand dan Kamboja untuk duduk bersama guna mencari solusi atas permasalahan yang terjadi.

"Kami sangat khawatir dengan perkembangan situasi saat ini dan berharap kedua belah pihak menyelesaikan masalahnya melalui dialog dan konsultasi," kata Guo, seperti dikutip China Daily.

Guo menambahkan China saat ini berada di posisi netral dan siap untuk memfasilitasi dialog bagi Thailand dan Kamboja.

"China telah dan akan terus memfasilitasi perdamaian dan dialog dengan cara kami sendiri, serta memainkan peran konstruktif guna meredakan ketegangan dan mendinginkan situasi," kata Guo.

Thailand dan Kamboja saling serang pada Kamis (24/7) usai pasukan militer kedua negara bentrok lagi di perbatasan.

Thailand menembakkan jet tempur F-16 ke situs-situs militer Kamboja setelah Kamboja melepaskan tembakan ke sejumlah wilayah Thailand. Serangan Kamboja itu menewaskan setidaknya 12 orang.

Kementerian Luar Negeri Thailand telah mendesak Kamboja untuk segera menghentikan serangan tersebut.

"Thailand siap untuk mengintensifkan langkah-langkah pertahanan diri kami jika Kamboja tetap melancarkan serangan militer dan melakukan pelanggaran terhadap kedaulatan Thailand sesuai hukum dan prinsip internasional," demikian pernyataan Kemlu Thailand.

Thailand juga telah memanggil pulang duta besarnya untuk Kamboja serta mengusir duta besar Kamboja untuk Thailand.

(blq/dna)

Read Entire Article
International | Entertainment | Lingkungan | Teknologi | Otomotif | Lingkungan | Kuliner |