Jakarta, CNN Indonesia --
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kuningan, Jawa Barat menemukan mayat laki-laki tanpa identitas di kawasan puncak Gunung Ciremai pada Rabu (29/10).
Kepala Pelaksana BPBD Kuningan Indra Bayu mengatakan laporan penemuan itu diterima sekitar pukul 16.30 WIB dari tim Smart Patrol, yang tengah berpatroli di jalur pendakian Linggajati kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Benar, telah ditemukan jasad laki-laki tanpa identitas di jalur pendakian Linggajati. Informasi awal kami terima sekitar pukul 16.30 WIB," kata Indra di Kuningan, Kamis (30/10), dikutip dari Antara.
Indra menjelaskan jasad tersebut ditemukan sekitar 200 meter ke arah utara dari Puncak Linggajati. Mayat diperkirakan sudah meninggal lebih dari satu minggu.
"Korban diperkirakan berusia antara 30 hingga 40 tahun dan sudah dalam kondisi meninggal sekitar satu minggu," ujarnya.
Petugas juga menemukan sejumlah barang di sekitar lokasi, seperti terminal kabel, pakaian menyerupai jas berwarna biru, dan sehelai sarung. Namun, tidak ditemukan identitas diri korban.
Proses evakuasi
Menindaklanjuti laporan itu, kata dia, tim gabungan dari BPBD, Balai TNGC, Polri, TNI, serta relawan pendaki segera melakukan koordinasi untuk menyiapkan proses evakuasi dari jalur Linggajati.
Ia menyebut rapat koordinasi tim gabungan dilaksanakan di kawasan Pos Pendakian Linggajati, Desa Cibunar, Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan.
"Sekarang sedang dibahas teknis evakuasi, mulai dari jalur naik dan turun, peralatan yang dibutuhkan, hingga waktu pelaksanaan," kata Indra.
Menurutnya, medan menuju lokasi penemuan cukup berat, karena berada di kawasan pegunungan dengan kontur curam dan vegetasi rapat, sehingga perlu perencanaan matang.
BPBD Kuningan bersama tim gabungan, akan berupaya mengidentifikasi korban setelah proses evakuasi selesai.
"Kami berharap identitas korban bisa segera diketahui," ucap dia.
(fra/antara/fra)

7 hours ago
1















































