Mengenal 11 Arti Bendera di MotoGP, Panduan Keselamatan di Lintasan Balap

8 hours ago 4

GOOTO.COM, Jakarta - Menjadi pembalap di ajang MotoGP bukanlah pekerjaan biasa. Mereka harus mengendalikan motor dengan kecepatan ekstrem bahkan bisa mencapai 356 km/jam. Tak heran jika profesi ini termasuk salah satu yang memiliki risiko tinggi.

Iklan

Risiko kecelakaan semakin meningkat saat kondisi lintasan menjadi licin karena hujan. Demi mengurangi potensi bahaya, MotoGP menggunakan sistem peringatan melalui bendera, yang menjadi media komunikasi utama antara Race Director dan para pembalap.

Setidaknya, ada 11 jenis bendera MotoGP yang memiliki arti dan instruksi berbeda untuk para rider. Mengenali arti masing-masing bendera sangat penting, baik bagi pembalap maupun penggemar MotoGP. Berikut penjelasannya:

1. Bendera Putih

Bendera putih dikibarkan ketika pembalap diizinkan masuk pit untuk mengganti motor yang sudah menggunakan ban khusus cuaca basah atau kering, sesuai perubahan kondisi lintasan.

2. Bendera Putih dengan Garis Diagonal Merah

Tanda bahwa hujan mulai turun di bagian lintasan. Bila dikombinasikan dengan bendera kuning-merah, artinya seluruh lintasan telah basah dan membahayakan.

3. Bendera Kuning

Peringatan bahwa sedang terjadi kecelakaan atau insiden di area lintasan. Pembalap harus memperlambat laju motor dan dilarang menyalip hingga zona aman terlewati.

4. Bendera Biru

Menandakan bahwa seorang pembalap akan di-overlap atau dilewati oleh rider lain yang satu lap lebih cepat. Pembalap yang bersangkutan harus memberi jalan dan melambat secara aman.

5. Bendera Hijau

Simbol bahwa situasi lintasan sudah aman dan balapan dapat dilanjutkan seperti biasa. Biasanya dikibarkan setelah bendera kuning diangkat.

6. Bendera Hitam

Dikibarkan bersama nomor pembalap, menandakan bahwa ia telah didiskualifikasi dari balapan dan harus segera kembali ke pit.

7. Bendera Hitam Putih

Juga dikibarkan bersama nomor pembalap. Ini adalah peringatan atas perilaku tidak sportif atau curang. Jika pelanggaran berlanjut, pembalap bisa dikenai sanksi lebih berat.

8. Bendera Hitam dengan Lingkaran Oranye

Menandakan bahwa motor mengalami masalah teknis atau mekanis. Pembalap harus segera masuk ke pit untuk penanganan, demi alasan keselamatan.

9. Bendera Kuning Merah

Dikibarkan untuk memperingatkan bahwa lintasan licin akibat tumpahan oli, air, atau serpihan. Pembalap diminta waspada dan menyesuaikan kecepatan.

10. Bendera Papan Catur (Chequered Flag)

Bendera ini menandai bahwa balapan telah selesai. Pembalap pertama yang melintasi garis finis setelah bendera ini dikibarkan dinyatakan sebagai pemenang.

11. Bendera Merah

Tanda bahwa balapan dihentikan atau ditunda karena insiden serius atau kondisi lintasan yang tidak aman. Race Director akan menentukan apakah balapan akan dilanjutkan, diulang, atau dihentikan total.

Pilihan Editor: Persiapan MotoGP Mandalika 2025: Bakal Diperluas Dampaknya

Read Entire Article
International | Entertainment | Lingkungan | Teknologi | Otomotif | Lingkungan | Kuliner |